FUNGSI TRANSMISI
Transmisi Yaitu shalat Satu Bagian Dari Sistem pemindah Tenaga Yang berfungsi UNTUK get Variasi momen Dan KECEPATAN Sesuai DENGAN Kondisi jalan Dan Kondisi pembebanan Yang PADA umumnya DENGAN MENGGUNAKAN PERBANDINGAN-PERBANDINGAN gigi roda .
Bedasarkan Sistem operasinya, Transmisi dibagi Menjadi Tiga JENIS Yaitu, Transmisi manual, Transmisi setengah Otomatis Dan tranmisi Otomatis.
1. Transmisi manual
Adalah Sistem Transmisi Yang memerlukan Pengemudi Sendiri UNTUK menekan / menarik seperti sepeda motor yang PADA ATAU menginjak kopling seperti mobil PADA Dan menukar gigi pengguna Percepatan Beroperasi.
2. Transmisi Semi Otomatis
Transmisi setengah-otomatis merupakan tranmisi Yang Perpindahan gigi percepatannya Tanpa menginjak / menekan kopling, Sistem Suami MENGGUNAKAN sensor elektronik, prosesor Dan aktuator UNTUK memindahkan gigi Percepatan differences Perintah Pengemudi. Sistem Suami dikembangkan UNTUK mengantisipasi kemacetan Lalu Lintas didaerah Perkotaan.
3. Transmisi Otomatis
KECEPATAN PADA Sistem Transmisi Otomatis Suami digunakan MEKANISME gesek Dan Tekanan minyak Transmisi Otomatis . PADA Transmisi Otomatis roda gigi planetari berfungsi UNTUK mengubah Tingkat KECEPATAN Dan torsi seperti halnya PADA roda gigi pengguna PADA Transmisi.
Transmisi otomatik dikendalikan DENGAN Hanya menggerakkan Tuas Percepatan KE Posisi Tertentu. Posisi Tuas Transmisi otomatik disusun mengikut format yang PRND-3-2-L , sama ADA Dari kiri KE Kanan ataupun Dari differences KE Bawah. Mesin Hanya Bisa dihidupkan PADA Posisi P ataupun N Saja.
Beroperasi Umum Transmisi sebagai shalat Satu Komponen Sistem pemindah Tenaga (power train) mempunyai fungsi fungsi sebagai berikut:
a. Tenaga Meneruskan / Putaran mesin Dari kopling KE poros baling.
b. Mengatur KECEPATAN Kendaraan Sesuai DENGAN BEBAN Dan Kondisi jalan
c. Mengatur Momen Kendaraan Sesuai DENGAN BEBAN Dan Kondisi jalan
d. Merubah Arah Putaran roda sehingga Kendaraan DAPAT berjalan maju Dan Mundur
e. Memutuskan Dan menghubungkan Putaran, sehingga Kendaraan DAPAT Berhenti ketika mesin Hidup
Fungsi Transmisi PADA Kendaraan Bermotor Adalah mereduksi Putaran sehingga TIMAH KESESUAIAN ANTARA Tenaga mesin DENGAN bebean Kendaraan. Bila Kendaraan TIDAK dilengkapi Transmisi, dampaknya kopling akan Cepat Habis, KARENA fungsi fungsi reduksi Putaran digantikan Diposkan kopling. Disamping ITU, Saat BEBAN Kendaraan bertambah, misalnya PADA Tanjakan Maka mesin mengalami pembebanan Yang Berlebihan, Maka akan Terjadi overheating .
Sumber: http://m-edukasi.net